Selamat datang!!

Selamat Datang digubuk Rahmeen yang sederhana ini, Selamat membaca ^_^

Pilih Kategori

Kamis, 06 September 2012

[Chirpstory]- Biografi Rahmeen, Episode 3

DSC00102(cont) horee… punulis mendapat ilham buat menulis (ilham itu tetanggaku, hhe) hari ini penulis mau melanjutkan cerita sebelumnya (baca dengan seksama ya…) yang penulis ingat sewaktu kecil apa lagi ya??, itu aja kayaknya yang aku ingat sewaktu tinggal dirumah itu karena saat aku mau masuk TK (taman kanak-kanak) penulis sudah pindah rumah (membangun rumah agak ke jalan raya) tapi gak jauh banget dari rumah penulis sebelumnya karena nenek saya tadi gak mau pindah, beliau ngotot tetap tinggal disana padahal sendirian. Aku juga kurang tau apa alasan nenek saya sehingga begitu ngototnya tapi tak apalah penulis masih bisa berkunjung tiap hari ke rumah nenek tersayang ^^.
Nah, mungkin kesejahteraan kaum Guru sudah diperhitungkan oleh pemerintah buktinya orangtua penulis bisa membangun rumah (meskipun saya kurang tau uang itu dapat dari ngutang atau tabungan) hhe. Tapi jika dilihat pada jaman itu rumah penulis ini sudah bisa dikategorikan sederhana beda dengan rumah yang sebelumnya tadi, penulis sangat nyaman tinggal disini terutama karena rumah penulis yang sekarang ini sudah dilengkapi listrik (alhamdulillah) betapa nikmatnya pemberian Mu wahai Yang Maha Adil. Kira-kira waktu itu aku sudah berusia 6 tahun karena saat itu aku sudah memasuki TK, dan sekolah TK nya tidak teralu jauh dari rumah penulis (TK Al-Hayat) namanya. Kalau boleh jujur, TK nya jauh dari kata sederhana tapi jika dilihat dari lokasinya di desa dan waktu itu sekitar tahun 1998 (wah...udah tahu kan??) yup, tahun dimana negara Indonesia Raya mengalami krisis moniter yang sangat menghancurkan hampir semua aspek dan segala bidang negara kita ini (sungguh eronis) meskipun begitu aku merasa senang tak tau kenapa waktu itu aku merasakan sungguh indah masa-masa TK ku, karena di TK tersebut sudah ada beberapa mainan anak-anak seperti Ayunan, jungggatan, dusuran, ban-ban an. Gak tau kan, hhe itu menurut bahasa daerah ku tapi gak tahu bahasa indonesianya apa?? Open-mouthed smile. Jujur, penulis termasuk orang yang diperhitungkan sewaktu TK (bukan bermaksud sombong) tapi memang begitulah keadaannya. Penulis sering ikut bermacam lomba sewaktu TK, oh yaa.... aku ingat, aku punya teman akrab sewaktu TK namanya Abdi. Dulu sewaktu TK aku pernah ikut pawai di Barabai dengannya menggunakan pakaian lengkap polisi (mungkin waktu itu ada terbesit dipikiran penulis kalau besar nanti mau jadi polisi) kemudian penulis juga ikut berbagai lomba tadi dan alhamdulillah banyak sekali gelar bergengsi yang saya dapatkan sewaktu kecil ^^ diantaranya juara II lomba bawa kelereng menggunakan sendok, juara II memindahkan kelereng, terus apalagi yaa... udah lupa kayaknya, hhe. Cukup banyak kan prestasi bergengsi yang aku dapatkan sewaktu TK, itu hanya sebagian saja yag ter ekpos oleh media padahal masih banyak lagi tapi penulis lupa, hhehehe Nyah-Nyah. Penulis gak ada sedikit pun bermaksud untuk menyombongkan apa yang pernah yang penulis capai tapi penulis berharap para pembaca dapat mengambil pelajaran dari cerita ini sehingga dapat mengaplikasikannya dalam kehidupannya, baik untuk dirinya, orang lain dan buat anak-anaknya kelak (sok bijak) ^^. Tapi prestasiku tidak berhenti sampai disini saja, saat SD pun aku lumayan mendapat prestasi tapi bebrbeda dengan SMP mungkin karena waktu itu negara api sudah menyerang sehingga semuanya berubah dan aku pun tak mendapat apa-apa lagi sewaktu SMP, hhe. Bercanda terus yaa^^, tapi begini analisa yang sudah penulis pertimbangkan dari berbagai aspek yakni dulu sewaktu TK dan SD tempatnya hanya disebuah desa sehingga penulis mampu bersaing dan menang dengan mudah tapi waktu SMP itu tempatnya sudah di perkotaan dan unggulan lagi yakni MTsN Barabai, sebuah sekolah berbasis Madrasah yang menjadi favorit semua anak karena yang mendaftar kemarin sangatlah banyak. Mungkin hal ini yang menyebabkan penulis sulit mendapatkan prestasi karena persaingan disini sangat ketat, semua anak merupakan anak pilihan perwakilan desa-desanya masing-masing termasuk penulis ^^.
*to be cont…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar