Cerita Rahmeen mengisi majalah COSINUS di kampus (1/2)

Eng...eng...eng... Sekarang penulis mau bercerita sedikit mengenai kegiatan Rahmeen di kampus putih tercinta, Universitas Muhammadiyah Malang. Ini berawal dari teman saya yang juga teman seperjuangan di organisasi intra HMJ (Himpunan Mahasiswa Jurusan) Matematika, karena salah satu program kerja dari HMJ ini adalah membuat majalah jurusan yang di isi oleh warga matematika. Dulu ketika Maba (Mahasiswa baru) alias masih semester 1 masih belum tergugah hati penulis buat mengisi (*masih belum suka menulis, hehe) kalau sekarang selaku penulis juga bagian dari HMJ ini maka tak salah sekarang penulis harus menyumbangkan artikel lah paling nggak. Maka mulai lah penulis berpikir mau menulis sesuatu, begini lah artikel yang saya kirim ke TIM Redaksinya (ciyeehh.. gaya dikit bro ^^ ) dengan judul "Nama kamu siapa?". Cikeedooottt…

“ Hai friends, sekarang aku mau bercerita sedikit tentang pengalaman pribadi alias curhat, hehe tidak lain buat ngisi di majalah kebanggaan kita yaitu COSINUS. Ini pertama kali aku memberanikan diri untuk menyumbangkan karyaku untuk COSINUS agak gerogi sih, hehe tapi sebelumnya udah pada kenal aku belum, secara aku artis masa belum kenal . Perkenalkan nama aku Aulia Rahman, bisa dipanggil Aau, Aulia, Rahman, Rahmeen, A.R terserah aja yang mana asal jangan dipanggil mamat ya, hehe. Nah, langsung aja disini saya mau bercerita tentang pengalaman yang “agak” sedikit memalukan tapi berkesan sampai sekarang. Wow, udah pada gak sabar kayaknya nih membacanya ?? sabar.. sabar... akan aku ceritakan koq. Begini ceritanya, pada suatu hari kira-kira sekitar jam 3 sore di kota malang aku bersama-sama temanku mau kerja kelompok mau menyelesaikan makalah tugas mata kuliah “kapita Selekta SLTA”. Nah, karena kami semua anak gaul, kerja kelompoknya di Ria jenaka (maaf sebut merek) kami ga biasa kerja kelompok di tempat-tempat biasa, hehe sombong dikit. Pada waktu itu seperti biasa sesampai di Ria jenaka aku bersama teman-teman memilih tempat di lantai 2 biar bisa nyantai sambil hotspot-an gratis gitu, mahasiswa bro sukanya yang gratisan . Ya udah kami naik ke atas lalu duduk ( ya iya lah, masa berdiri ) setelah itu kami mesan makanan dan minuman sesuai selera dan Agama masing-masing, hehe. Kalau aku waktu itu mesan sekuteng, jujur aku belum tau apa itu sekuteng tapi ya nyoba-nyoba aja. Eh ternyata jahe, diketawain aku sama teman-temanku, Aseemm... tapi bukan itu cerita sebenarnya itu baru pengantarnya aja, lalu kami kan rencaranya mau kerja kelompok maka kami mau makai hotspot yang tersedia di Ria jenaka ini. Yang punya laptop, keluarkan laptop. Yang punya hape, keluarkan hape. Yang PC keluarkan PC, hehe. Mana ada bawa PC ke Ria jenaka .”
*to be cont...