Selamat datang!!

Selamat Datang digubuk Rahmeen yang sederhana ini, Selamat membaca ^_^

Pilih Kategori

Kamis, 19 Juli 2012

Puasa ku kali ini agak beda (Part II)

IMG00035-20110607-1807_thumb(cont) Saatnya ngelanjutin postingan hari kemarin mengenai alasan puasaku kali ini terasa beda (kemarin kan baru alasan pertama), nah yang kedua pada puasa ku kali ini yakni aku memulainya lebih awal dari kabanyakan orang, hhe. Kenapa? Saatnya bercerita ala “kisah 1001 malam” lagiOpen-mouthed smile. Alasan pertama (alasan lagi, hhe) sekarang aku sekolah atau menuntut ilmu di universitas dalam naungan Muhammadiyah, apakah ini semua gara-gara terpengaruh oleh lingkungan? saya jawab dengan tegas “tidak!”. Selama aku menuntut ilmu disini banyak sekali pelajaran-pelajaran yang memperkaya pengetahuanku terutama dalam sudut pandang ala “muhammadiyah”

(maaf kalau agak kurang enak dibaca, karena penulis masih dalam belajar menulis) Smile. Secara tidak langsung banyak pelajaran tentang organisasi muhammadiyah aku dapatkan, aku orangnya gak menutup diri akan hal baru selama sejalan dengan prinsip hidupku, mengapa tidak? selain itu kita juga dapat memperkaya pengetahuan kita (ya kan??) sehingga aku mulai tertarik akan cara-cara mereka itu. Alasan kedua, aku merasa pemerintah itu sudah mengaitkan dengan politik padahal ini hanya menyangkut Agama. Tolonglah jangan bawa ranah politik ke dalam agama karena sangat bahaya lo, kayaknya disini saya mau sedikit bercerita berdasarkan pengetahuan yang saya miliki muhammadiyah itu adalah anak tiri dari PAN (partai amanat nasional) sedangkan NU itu kurang tau saya, ini mungkin karena persaingan partai? banyak politikus-politikus yang membawa ranahnya ke basic Agama dengan tak menganggap Muhammadiyah. Itu terbukti untuk sidang malam tadi, semua pasti lihat kalau perwakilan dari muhammadiyah tidak ada yang datang  karena mereka merasa sudah tak di anggap (bagi mereka “keputusan itu sudah ditetapkan sebelum sidang dimulai, jadi sia-sia saja menyampaikan pendapat mereka”) kira-kira begini menurut sudut pandang saya. Benar juga sih I don't know smile kalau keputusan itu sudah ada sebelumnya, ngapain ada rapat besar segala??? saya tak bermaksud membanding-bandingkan tapi kita maknai aja perbedaan ini sebagai kekayaan negeri kita (ya kan??) dan mengambil pelajaran atas ini semua agar kita tak seperti orang-orang tadi, itulah kenapa saya kurang percayai dengan pemerintah. Alasan ketiga, kemarin malam tepatnya abis maghrib (penulis) di telepon ibu, biasalah ngobrol kangen-kangenanEmbarrassed smile, nanyain kondisi, nah saat itu tertujulah pertanyaanku mengenai puasaku kali ini.

(kurang lebihnya isi percakapan itu seperti ini)

  • ibu : “Aulia kapan puasa?”

(Dalam hati penulis berkata “padahal ini yang mau aku tanyakan juga sama ibu ku, jujur! penulis selalu minta pendapat ibu sebelum mengambil keputusan suatu hal yang penting, anak mami ya aku ini, ya begini lah aku, hhe)Laughing out loud

  • penulis : Nah saat itu aku jawab, masih ngeliat-liat keadaan & sidang dari pemerintah (padahal aku sudah ada terbesit niat untuk puasa esok) aku sambung aja, kalau ibu kapan?
  • ibu : ibu juga lagi nunggu sidang, disana kapan puasa?”
  • penulis : kalau muhammadiyah besok sudah pasti puasa bu.
  • ibu : kamu ikut kah?
  • penulis : kira-kira bu (saya masih gak enak, karena kalau saya puasa hari ini kemungkinan besar akan berbeda dengan keluarga besarku)
  • ibu : kalau kamu besok puasa, puasa aja.
  • penulis : HAH!! iya bu, insya Allah besok saya puasa (tercengang) *nanti saya ceritakan

*to be cont…* Nyah-Nyah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar